Tak sedikit yang mencari tahu informasi seputar gaji karyawan laundry. Bagi sebagian orang, menjadi pegawai laundry merupakan pekerjaan sampingan. Tetapi bagi beberapa orang lainnya, bekerja di bisnis binatu dijadikan sebagai pekerjaan utama yang menjadi sumber penghasilan mereka.
Bisa dibilang, pekerjaan di sektor ini bukanlah sesuatu yang mudah. Karyawan harus bekerja dengan cepat untuk menangani volume cucian yang besar, terutama untuk usaha laundry komersil. Karenanya, besaran gaji untuk pekerjaan ini menjadi hal yang penting untuk dipertimbangkan agar sesuai dengan pekerjaan yang harus diselesaikan.
Apa Saja Tugas Kerja di Laundry?
Tugas karyawan laundry dibagi berdasarkan peran, jenis layanan yang ditawarkan, serta skala operasional bisnis laundry. Berikut tanggung jawab pegawai laundry secara umum yang perlu Anda ketahui.
- Menerima pakaian dari pelanggan dan mencatat detail pesanan.
- Memberikan tanda pengenal atau nomor pelanggan pada pakaian untuk menghindari risiko tertukar.
- Membagi pakaian berdasarkan jenis, warna, dan instruksi pencucian.
- Memeriksa tingkat noda dan kotoran pada pakaian sebelum proses pencucian.
- Menggunakan deterjen, pelembut, dan bahan kimia lainnya sesuai jenis pakaian.
- Memastikan bahwa setiap pakaian pelanggan dicuci bersih dan kering secara menyeluruh.
- Memastikan pakaian rapi dan siap untuk diserahkan kepada pelanggan.
- Memantau dan mengelola persediaan deterjen, pelembut, dan perlengkapan lainnya untuk operasi laundry.
- Melakukan perawatan preventif dan pemeliharaan dasar pada mesin cuci, pengering, dan peralatan lainnya secara berkala.
Perlu diingat bahwa beberapa tugas di atas bisa saja berbeda bergantung apakah jenis laundry yang dijalankan termasuk laundry reguler, dry cleaning, atau jenis laundry lainnya. Di samping itu, peran dan tanggung jawab karyawan dapat berbeda sesuai posisi masing-masing.
Kisaran Gaji Karyawan Laundry
Di Indonesia, gaji karyawan laundry per bulannya bisa bervariasi. Hal itu dipengaruhi oleh lokasi kerja, jenis usaha laundry, pengalaman kerja, serta peran dan tanggung jawab setiap pegawai.
Bahkan tak jarang gaji dibayarkan berdasarkan durasi kerja. Umumnya, jam kerja karyawan laundry mengikuti jadwal operasional bisnis. Untuk usaha laundry yang beroperasi selama 24 jam, memungkinkan karyawan bekerja sesuai pembagian shift yang sudah ditetapkan.
Adapun gaji karyawan laundry umumnya mulai dari Rp1,5 juta hingga Rp2,5 juta per bulan. Meski umumnya dibayarkan per bulan, beberapa laundry menerapkan sistem penggajian per minggu bahkan per jam. Penggajian tersebut bergantung pada kebijakan masing-masing pemilik bisnis laundry serta kesepakatan dengan pegawai.
Di kota besar, kisaran upah tersebut bisa saja lebih tinggi. Gaji laundry di Jakarta bahkan bisa mencapai Rp3 juta per bulan. Hal itu bergantung pada skala bisnis laundry hingga peran yang dilakukan oleh karyawan tersebut.
Agar lebih memudahkan Anda dalam memperkirakan gaji karyawan laundry berdasarkan perannya, berikut informasi selengkapnya yang sudah Smartlink rangkum.
Staff produksi
Gaji awal untuk posisi ini biasanya dalam kisaran Rp1,5 juta hingga Rp2 juta. Gaji tersebut bisa saja mengalami kenaikan seiring dengan pengalaman yang dimiliki pegawai.
Penyetrika
Sementara itu, gaji tukang setrika laundry umumnya mulai dari Rp800 ribu atau lebih per bulan. Gaji pegawai laundry dengan peran yang satu ini dipatok berdasarkan banyaknya berat pakaian yang harus disetrika setiap harinya.
Kasir
Gaji kasir laundry biasanya berada dalam kisaran Rp1,5 juta. Sama seperti peran pegawai laundry lainnya, gaji tersebut bisa saja mengalami kenaikan seiring dengan pengalaman.
Kurir
Pegawai kurir biasanya ditemukan pada laundry yang menyediakan layanan antar jemput. Adapun gaji kurir laundry umumnya mulai dari Rp1,5 juta per bulan.
Cara Menghitung Gaji Karyawan Laundry Kiloan
Bagi Anda yang ingin membuka bisnis laundry kiloan, menghitung besaran upah karyawan penting untuk diperhatikan. Perhitungan gaji karyawan laundry kiloan secara umum dibagi menjadi gaji pokok dan insentif berdasarkan target omset per bulan yang nantinya dihitung berdasarkan berat pakaian yang berhasil dikerjakan oleh karyawan.
Misalnya saja, gaji pokok karyawan laundry per bulannya adalah Rp1,2 juta. Kemudian, tarif laundry per kilogramnya adalah Rp6 ribu. Dari tarif tersebut, karyawan mendapatkan insentif sebesar Rp300 per kilogramnya apabila omset mencapai target yang direncanakan.
Sebagai contoh, omset laundry selama satu bulan mencapai Rp6 juta dengan rincian berat pakaian yang berhasil dicuci sebanyak 1.200 kilogram. Maka, jumlah insentif yang bisa didapatkan yaitu:
Rp300 x 1.200 = Rp360.000
Kemudian, Anda bisa menambahkan perhitungan insentif tersebut ke dalam gaji pokok. Dengan begitu, total gaji pegawai laundry kiloan tersebut mencapai Rp1.560.000 per bulannya.
Perhitungan di atas bisa saja bertambah bila pemilik laundry menerapkan sistem pembayaran lembur ataupun menyediakan tunjangan tambahan lainnya.
Kesimpulan
Meski gaji pegawai laundry terbilang kecil, tak sedikit yang ingin menekuni profesi tersebut. Karenanya, mengetahui besaran upah sebagai karyawan laundry cukup banyak dicari agar mendapatkan gambaran terkait perhitungan gaji berdasarkan pekerjaan yang harus dilakukan.
Informasi gaji pegawai laundry juga penting diketahui oleh pemilik usaha. Dengan begitu, operasional bisnis berjalan lancar. Agar usaha laundry makin berkembang, Anda bisa mempercayakan Smartlink sebagai partner yang efektif.
Smartlink sendiri dilengkapi dengan berbagai fitur yang mudah digunakan. Cukup dengan satu aplikasi, Anda dapat lebih mudah memantau bisnis laundry tanpa perlu membuang waktu dan tenaga.
